Sukabumi - Rapat Koordinasi Forum Komunikasi Pimpinan Daerah digelar di Aula Setda Kabupaten Sukabumi. Kegiatan ini bertujuan untuk membahas kesiapan Pemerintah Daerah dalam menghadapi pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak tahun 2024. Rapat yang dihadiri oleh Forkopimda kabupaten Sukabumi yangdipimpin oleh Bupati Sukabumi, Drs. Marwan Hamammi. (12/02/2024). Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi, Adie Saputro, menyatakan "Suara akan aman dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) hingga ke KPU karena adanya sistem yang jelas. Ia juga menekankan perlunya Rapat Koordinasi Forkopimcam untuk menentukan jadwal pergeseran logistik ke TPS." Ungkap Adie Saputro Ketua KPU Kabupaten Sukabumi. Sementara itu, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sukabumi, Faisal Rifai, SH., M.M., mengungkapkan "Beberapa kerawanan yang perlu diwaspadai, termasuk intimidasi, kurangnya perekaman KTP bagi pemilih pemula, serta potensi konten kampanye yang merugikan peserta Pemilu." Ujar Ketua Bawaslu Kabupaten Sukabumi Faisal Rifai. Dalam bidang keamanan, Kapolres Sukabumi, AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro, menyampaikan "Polres Sukabumi telah mengamankan tahapan Pemilu dengan menurunkan 781 personel Polri beserta bantuan dari TNI ke setiap TPS. Ia juga mengungkapkan bahwa ada 5 TPS yang dikategorikan rawan bencana di daerah Kecamatan Sagaranten." Jelas AKBP Toni Prasetyo. Dandim 0622/Kabupaten Sukabumi, Letkol Inf Anjar Ari Wibowo, menyatakan "hingga saat ini tidak ada peristiwa menonjol di Kabupaten Sukabumi. Namun, ia mengingatkan akan adanya potensi kampanye terselubung dan serangan fajar yang perlu diwaspadai." Tambah Letkol Inf Anjar Ari Wibowo. Sementara itu, Bupati Sukabumi, Drs. Marwan Hamammi, MM., menekankan "Penting bagi petugas untuk menjaga kondisi aman dan kondusif dalam setiap tahapan Pemilu. Ia juga meminta agar intelijen dapat memantau kondisi di lapangan dengan baik." Tutup Bupati Sukabumi, H Marwan Hamami.
polres sukabumi polda jabar